Senin, 07 Desember 2015

Menangkap Ide Cerita


Cerita yang ditulis oleh seorang penulis, tidak lepas dari apa yang dibacanya dan yang  dirasakannya. Membaca bukan saja dari buku tapi juga dari melihat lingkungan sekitar.
Semenjak saya tinggal di perkampungan, ide-ide yang muncul kebanyakan sesuatu yang baru yang saya lihat disana. “Sita Memanen Ubi” yang dimuat di koran berani, bersetting perkebunan ubi, menceritakan tentang ubi cilembu.
Ketika berjalan-jalan lagi, saya melihat sapi yang sedang diperah, menjadi sebuah cerita “Akbar Memerah Sapi” yang dimuat di Majalah Bobo
Mendengarkan cerita anak ketika pulang sekolah, atau memperhatikan aktivitas anak disekolah bisa menjadi sebuah cerita juga. “Koleksi Isi Binder”  dan “Lomba Tahfiz” ide dari anak-anak.
Masih banyak lagi yang bisa menjadi ide. Jika ide itu memelukan sebuah referensi kita bisa mencari buku atau lainnya untuk menambah bumbu pengethuan di ceritanya.
Jika kehabisan ide, yang biasa saya lakukan:
1.              1.    Membaca buku
2.              2.    Jalan-jalan
3.              3.   Mengobrol dengan tetangga, banyak prilaku unik, dan kebiasaan unik yang bisa ditemukan
4.               4.  Berdiskusi dengan anak-anak
5.                5.  Berdoa

Itu cerita saya, YUUUUK berbagi juga, tulis ya di kolom komentar J

Tidak ada komentar:

Posting Komentar